Untuk para pembaca blog saya,saya minta maaf karena baru kali ini saya bisa menulis lagi karena sesuatu hal. Jadi kapn hari saya berjanji untuk menulis tentang cara-cara pengetesan Air Boiler. Yang mana hal ini sangat penting sekali dalam menjaga umur dari bahan-bahan pipa air boiler.
Ada beberapa tahapan dalam pengetesan Air Boiler yang harus dilewati yaitu :
1. Pengambilan sampel air
2. Pengetesan itu sendiri meliputi :
a. Pengetesan P.Alkalinity
b. Pengetesan pH air boiler dan pH condensate
c. Pengetesan Chloride
1. Dalam pengambilan sampel air boiler atau pun air condensat harus pada tempat yang sama setiap waktu pengetesan. Air yang diambil untuk sample harus bersih dari kotoran atau sedimen lumpur dari air boiler yang sering kita lihat berwarna kekuning-kuningan. Temperatur air sampel pada waktu pengetesan kurang lebih antara 20℃-25℃
2. Setelah sampel air kita ambil kita akan menuju langkah berikutnya yaitu :
a. Ambil 200 ml air sampel dengan botol ukur
b. Tambahkan tablet P.alkalinity dan kocok. Apabila P.alakalinity ada maka air tersebut akan berubah warna menjadi biru ( blue )
c. Tambah lagi tablet P.alkalinity sampai warna biru ( blue ) berubah permanen menjadi warna kuning ( yellow )
P. alkalinity ppm ( CaCO3 ) = ( jumlah tablet yang dimasukan x 20 ) - 10
Jika banyak nya tablet P.alkalinity yang dimasukan ke air sample 200 ml adalah 8 tablet sampai warna air berubah kuning, jadi:
P.alakalinity = ( 8 x 20 ) - 10 =150 ppm
Jadi hasil test nya adalah P.alakalinity nya 150 ppm dan hasil test ini harus di catat pada buku supaya memudahkan analisa air boiler kedepannya
a. Ambil 50 ml air sampel masukan ke botol yang sudah disediakan
b. Gunakan sendok 0.6 gram yang sudah di sediakan,ambila satu scoop 0.6 gram pH reagent masukan ke air sample tadi.
c. Ambil pH strip yang benar dan masukan ke air sample tadi selama satu menit
d. Ambil pH strip test dari air sampel dan bandingkan warnanya dengan sekala warna yang ada pada kotak tempat strip test pH di simpan
e. Catat dan masukan hasil test pH tadi di buku, untuk memudah kan analisa kedepannya
Pengambilan pH boiler dan pH condensate sama saja caranya
7.5 - 14.0 untuk pH boiler
6.5 - 10.0 untuk pH condensate
Pengetesan Chloride
a. Untuk boiler tekanan dibawah 30 bar ( Kg/cm² ) ambil air sampel boiler sebanyak 50 ml pada botol yg disediakan
b. Masukan satu tablet Chloride dan kocok ,sampel akan berwarna kuning ( yellow ) apabila chloride ada
c. Ulangi penambahan tablet chloride sampai warna kuning berubah menjadi orange atau brown.
Note :
For higher expected chloride levels,reduce the water sample size e.g 25 ml sample will give steps of 40 ppm per tablet used
For lower expected chloride levels,increase the water sample size e.g 100 ml sample will give steps of 10 ppm per tablet used
Berhitung 50 ml sampel :
Chloride ppm = ( jumlah tablet yg di masukan x 20 ) - 20
Contoh :
Jika 4 tablet yang di masukan adalah chloride ppm = ( 4x20 ) - 20 = 60 ppm
Catat pada buku hasil test ini untuk memudahkan analisa kedepannya
Normal nilai hasil test diatas adalah :
P. alkalinity = 100 - 300 ppm
Chloride = 200 ppm maximum
pH boiler = 9.5 - 11
pH condensate = 8.3 - 9.0
Combitreat initial dosage : 400 grammes /tonne of water
100 grammes /tonne of water will raise P alkalinity by 50 ppm
Liquitreat initial dosage : 2.4 grammes/tonne of water
NALFLEET by Wilhelmsen
Tidak ada komentar:
Posting Komentar